Perbedaan Gibicep dan Sapu-sapu dalam Dunia Perikanan
Perbedaan Gibicep dan Sapu-sapu dalam Dunia Perikanan - Dalam dunia perikanan, khususnya dalam hal alat tangkap ikan, ada dua jenis alat yang sering disebutkan, yaitu Gibicep dan Sapu-sapu.
Keduanya memiliki tujuan yang sama, yaitu menangkap ikan, tetapi cara penggunaannya dan fungsinya berbeda. Berikut adalah penjelasan tentang perbedaan keduanya:
1. Gibicep
Gibicep adalah alat penangkap ikan yang digunakan untuk menangkap ikan dengan cara yang sangat sederhana. Biasanya, gibicep terdiri dari jaring yang dipasang di daerah perairan yang dikenal dengan tempat ikan sering bergerak atau berkumpul. Gibicep bekerja dengan prinsip penangkapan ikan yang cukup efektif untuk menangkap ikan di perairan dangkal atau sekitar bibir pantai.
Ciri-ciri Gibicep:
Bentuk: Gibicep biasanya berupa jaring berbentuk persegi panjang atau segi empat.
Bahan: Terbuat dari bahan yang kuat dan fleksibel seperti nilon atau benang sintetik.
Fungsi: Digunakan untuk menangkap ikan yang berenang melewati jaring, dan biasanya dipasang di sepanjang perairan dangkal.
Metode Penggunaan: Gibicep sering digunakan oleh nelayan untuk menangkap ikan-ikan kecil yang berada di dekat pesisir atau sungai.
2. Sapu-sapu
Sapu-sapu, atau yang sering disebut juga seine net dalam bahasa Inggris, adalah alat tangkap ikan berupa jaring yang lebih besar dan digunakan untuk menangkap ikan dalam jumlah banyak. Alat ini biasanya digunakan dalam perairan yang lebih luas, baik di laut maupun di sungai, dengan cara menggiring ikan ke dalam jaring.
Ciri-ciri Sapu-sapu:
Bentuk: Sapu-sapu adalah jaring panjang yang dapat memiliki bentuk hampir seperti tali atau bentuk segitiga besar yang digunakan untuk mengepung ikan.
Bahan: Seperti gibicep, sapu-sapu juga terbuat dari bahan benang nilon atau polyester yang kuat.
Fungsi: Sapu-sapu digunakan untuk menangkap ikan yang lebih besar dan lebih banyak, dengan cara digerakkan untuk menggiring ikan menuju ujung jaring.
Metode Penggunaan: Sapu-sapu digunakan dengan cara menyapu atau menggerakkan jaring di area tertentu, seperti di tengah laut atau sungai, untuk mengepung ikan dan menangkapnya.
Perbedaan Utama antara Gibicep dan Sapu-sapu
Ukuran dan Bentuk:
Gibicep biasanya lebih kecil dan lebih sederhana dalam bentuknya, sering kali hanya berupa jaring yang dipasang di satu tempat.
Sapu-sapu memiliki ukuran yang lebih besar dan bisa mencakup area yang lebih luas dengan bentuk jaring yang lebih panjang dan lebar.
Metode Penggunaan:
Gibicep digunakan dengan cara memasang jaring di lokasi yang sering dilalui ikan, dan tidak memerlukan gerakan aktif.
Sapu-sapu digunakan dengan cara digerakkan atau disapu di perairan untuk menggiring ikan ke dalam jaring, sehingga lebih aktif dalam penggunaannya.
Jenis Ikan yang Ditangkap:
Gibicep cenderung lebih efektif untuk menangkap ikan kecil atau ikan yang berada di perairan dangkal.
Sapu-sapu lebih efektif untuk menangkap ikan yang lebih besar atau ikan yang berenang di area yang lebih luas, seperti di laut terbuka.
Fungsi dan Skala:
Gibicep lebih sederhana dan digunakan untuk menangkap ikan dalam jumlah kecil atau di area terbatas.
Sapu-sapu digunakan untuk menangkap ikan dalam jumlah besar, sering kali digunakan dalam penangkapan ikan komersial atau skala besar.
Kesimpulan
Meskipun keduanya digunakan untuk menangkap ikan, Gibicep dan Sapu-sapu memiliki perbedaan yang signifikan dalam hal ukuran, cara penggunaan, dan skala penangkapannya. Gibicep lebih sederhana dan cocok untuk menangkap ikan kecil di perairan dangkal, sementara sapu-sapu adalah alat yang lebih besar dan lebih efektif untuk menangkap ikan dalam jumlah banyak di perairan yang lebih luas. Pemilihan antara keduanya bergantung pada tujuan penangkapan ikan dan kondisi perairan tempat mereka digunakan.
0 Response to "Perbedaan Gibicep dan Sapu-sapu dalam Dunia Perikanan"
Post a Comment